Jenis bangunan yang paling penting dan tersebar luas di Yunani kuno adalah kuil. Kuil batu pertama muncul pada awal abad 6 SM dan mulai muncul dalam jumlah besar seabad setelahnya. Tujuan dari sebuah kuil Yunani biasanya sebagai rumah patung atau lambang pemujaan dan terutama sebagai monumen untuk para dewa. Fitur yang paling dikenal dari kuil Yunani adalah adanya kolom berukuran besar. Orang Yunani menggunakan tiga jenis aturan kolom yaitu Dorie, Ionic dan Corinthian.
Berikut 10 Kuil Yang Menakjubkan di Yunani :
1. Parthenon, Acropolis
Parthenon yang terletak di atas Acropolis adalah salah satu bangunan paling terkenal di dunia dan kunjungan ke Athena tidak lengkap tanpa mengunjungi kuil ini. Pembangunan Parthenon dimulai pada tahun 447 SM, mengganti kuil tua yang dihancurkan oleh Persia, dan selesai pada tahun 432 SM. Tujuan dari pembangunan Parthenon adalah untuk tempat sebuah patung besar Athena Parthenos yang terbuat dari gading, perak dan emas. Suatu saat di abad ke-5 patung tersebut dijarah oleh salah satu kaisar Romawi, dan dibawa ke Konstantinopel, dimana kemudian patung tersebut dihancurkan. Selama sejarahnya yang panjang, Parthenon juga pernah dijadikan sebagai benteng, gereja, dan masjid.
2. Valley of the Temples
Terletak di punggung bukit di luar kota Agrigento, Sisilia, terdapatlah tujuh kuil Yunani yang sering disebut dengan Valley of the Temples (Lembah Kuil). Kuil Concordia, dibangun pada abad ke-5 SM, adalah kuil yang masih berada dalam keadaan yang cukup baik dan merupakan salah satu kuil terbesar dengan gaya Doric yang masih berdiri. Kolom Doric memiliki tinggi 7 meter dan memiliki diameter 1,3 meter. Kuil lainnya termasuk Kuil Juno, digunakan untuk perayaan pernikahan, dan Kuil Heracles, kuil tertua di lokasi yang saat ini hanya terdiri dari delapan kolom saja.
3. Kuil Hephaestus
Terletak sekitar 500 meter di barat laut Acropolis, Kuil Hephaestus adalah kuil Yunani yang berada dalam keadaan paling baik di dunia. Kuil ini dibangun pada abad ke-5 SM di sebuah distrik yang berisi banyak tempat pengecoran logam dan toko-toko. Oleh karena itu kuil ini didedikasikan untuk Hephaestos, dewa pekerja logam. Kuil Hephaestus dirancang oleh Ictinus, salah satu arsitek yang juga bekerja di Parthenon.
4. Paestum
Paestum adalah sebuah kota Yunani-Romawi kuno di Italia selatan, yang terletak tidak jauh dari pantai dimana terdapat tiga buah kuil Yunani yang masih terjaga dengan baik. Kuil tertua di Paestum adalah Kuil Hera, yang dibangun sekitar tahun 550 SM oleh Yunani. Kuil di dekatnya dibangun sekitar seabad kemudian dan juga didedikasikan untuk Hera, dewi pernikahan dan kelahiran. Selanjutnya, berdiri Kuil Athena yang dibangun pada sekitar tahun 500 SM.
5. Kuil Segesta
Terletak di bagian barat laut Sisilia, Segesta adalah salah satu kota utama dari bangsa Elymian, salah satu dari tiga bangsa asli di Sisilia. Populasi Segesta terdiri dari bangsa Elymian dan Yunani, meskipun bangsa Elymian dengan segera berbudaya Helenistik dan mengambil karakteristik eksternal budaya Yunani. Kuil Doric terletak tepat di luar situs kuno yang masih terpelihara dengan baik ini. Kuil tersebut dibangun pada akhir abad ke-5 SM dan memiliki 6 x 14 kolom Doric. Beberapa hal menunjukkan bahwa kuil ini tidak pernah benar-benar selesai. Kolom Doric belum bergalur dan kuil juga tampaknya memiliki kekurangan atap di atas ruang utama.
6. Kuil Apollo Epicurius
Terletak di lereng gunung terpencil di Peloponnese, Kuil Apollo Epicurius di Bassae adalah kuil Yunani yang masih terawat dengan baik. Kuil ini dibangun di suatu waktu antara tahun 450 dan 400 SM. Kuil ini sejajar dari arah utara ke selatan, berbeda dengan mayoritas kuil Yunani yang sejajar dari timur ke barat. Kuil ini tidak biasa karena memiliki contoh-contoh dari ketiga aturan klasik yang digunakan dalam arsitektur Yunani kuno. Kolom Doric bentuk peristyle sementara kolom ionik menopang teras dan kolom Korintus menopang ruangan di dalam.
7. Erechtheum
Erechtheum adalah sebuah kuil Yunani kuno dengan gaya ionik yang terletak di sisi utara Acropolis Athena. Kuil seperti yang terlihat hari ini dibangun antara tahun 421 dan 407 SM. Kuil ini didedikasikan untuk Erichthonius, seorang pahlawan Yunani. Kuil ini mungkin paling dikenal karena bentuk terasnya yang khas yang ditopang oleh enam tokoh perempuan sebagai pilar-pilarnya.
8. Kuil Zeus
Cyrene adalah kota yang paling penting dari lima koloni Yunani di Libya. Kuil ini dibangun pada abad ke-5 SM. Kuil ini sempat hancur saat pemberontakan kaum Yahudi di tahun 115 M, dan dipulihkan 5 tahun kemudian oleh bangsa Romawi atas perintah Kaisar Hadrian. Pada tahun 365 gempa bumi membuat kuil hancur untuk sekali lagi dan diputuskan untuk tidak dibangun kembali. Kuil ini lebih besar dari Parthenon, sebuah refleksi dari kekayaan dan pentingnya Cyrene dalam dunia Yunani kuno.
9. Kuil Poseidon
Terletak di ujung selatan semenanjung Attica di Yunani, Kuil Poseidon di Sounion dikelilingi pada tiga sisi oleh laut. Kuil ini dibangun sekitar tahun 440 SM, di atas reruntuhan sebuah kuil yang berasal dari Periode Archaic. Hanya beberapa kolom dari Kuil Poseidon yang masih berdiri hari ini, tetapi kolom tersebut masih dalam keadaan utuh mirip dengan Kuil Hephaestus, yang mungkin telah dirancang oleh arsitek yang sama.
10. Kuil Olympia Zeus
Meskipun hanya beberapa kolom yang masih tetap berdiri dari Kuil Olympia Zeus di Athena, tidak perlu banyak imajinasi untuk menyadari bahwa kuil ini adalah salah satu kuil raksasa. Konstruksi dimulai pada abad 6 SM selama pemerintahan tirani Athena, yang diperkirakan merupakan bangunan kuil terbesar di dunia kuno, tetapi tidak selesai sampai masa pemerintahan Kaisar Romawi Hadrian pada abad ke-2 M, 638 tahun setelah proyek kuil ini dimulai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar